Selama tahun pertama kehidupan mereka, bayi Anda akan mencapai berbagai tonggak yang berkaitan dengan refleks dan keterampilan motorik.
Ketika bayi mulai menggelengkan kepala, Anda mungkin khawatir ada sesuatu yang salah. Anda mungkin bertanya-tanya apakah bayi Anda terlalu muda untuk menggelengkan kepala. Beberapa kasus kepala gemetar berhubungan dengan gangguan neurologis atau perkembangan. Namun, sebagian besar kasusnya normal.
Pelajari mengapa bayi Anda menggelengkan kepala dan jenis skenario yang harus Anda khawatirkan.
Memahami Keterampilan Motor Bayi
Sebagai orang tua, itu normal untuk mengalami naluri protektif. Setelah semua, bayi Anda yang halus dan tidak dapat membela diri. Namun, ini tidak berarti bahwa bayi Anda tidak dapat bergerak sendiri. Menurut March of Dimes, pada akhir bulan pertama kehidupan, bayi memiliki kemampuan untuk memindahkan kepala mereka dari sisi ke sisi. Ini paling sering terjadi ketika mereka berbaring miring.
Setelah bulan pertama, kepala bergetar pada bayi paling sering disertai dengan main-main serta bentuk-bentuk interaksi lainnya. Bayi yang mengembangkan "normal" akan dapat menggelengkan kepala mereka "ya" atau "tidak" pada tahun pertama mereka.
Selama beberapa minggu pertama kehidupan, gerakan bayi Anda mungkin lebih "dendeng" saat mereka mengembangkan kontrol otot.
Menggelengkan Kepala Saat Menyusui
Salah satu kali pertama bayi menggelengkan kepala adalah ketika mereka menyusui dari ibu mereka. Ini mungkin pertama kali muncul dari usaha bayi Anda untuk mencoba mengunci. Saat bayi Anda mulai terbiasa, gemetar mungkin kemudian menjadi hasil dari kegembiraan.
Sementara bayi Anda mungkin mendapatkan otot leher dan mampu bergoyang dari sisi ke sisi ketika menyusui, Anda harus tetap mendukung kepala mereka setidaknya selama tiga bulan pertama. Anda juga dapat menemukan waktu menyusui untuk menjadi lebih sukses dengan menenangkan refleks bayi yang baru lahir agar mereka dapat menempel dengan lebih mudah.
Menggelengkan Kepala Saat Bermain
Di luar bulan pertama, bayi mungkin mulai menggelengkan kepala saat bermain. Dalam beberapa kasus, mereka bahkan mungkin menggerakkan kepala mereka saat beristirahat di perut atau punggung mereka. Anda mungkin memperhatikan bahwa kepala bergetar meningkat ketika bayi Anda bersemangat.
Saat bayi Anda tumbuh, mereka akan mulai memperhatikan perilaku orang lain dan mencoba untuk berinteraksi dengan mereka. Jika Anda memiliki anak-anak lain di rumah, bayi Anda mungkin mulai meniru perilaku mereka melalui gerakan kepala dan tangan.
Gerakan Pengujian
Bayi sangat berani, dan mereka akan mulai menguji seberapa banyak mereka bisa bergerak. Pada sekitar tanda 4 atau 5 bulan, beberapa bayi akan mulai menggoyang-goyang kepala mereka. Ini mungkin bergerak ke goyang seluruh tubuh.
Sementara gerakan goyang dapat terlihat menakutkan, itu dianggap perilaku normal pada kebanyakan bayi. Faktanya, itu sering kali merupakan pendahulu untuk bayi Anda mencari tahu bagaimana cara duduk sendiri. Perilaku goyang dan berguncang biasanya berlangsung tidak lebih dari 15 menit dalam kelompok usia ini.
Penyebab lain kekhawatiran banyak orang tua adalah membenturkan kepala. Menurut American Academy of Pediatrics, praktik ini lebih sering terjadi pada anak laki-laki. Ini juga dimulai sekitar usia 6 bulan. Selama membenturkan itu tidak sulit dan bayi Anda tampak bahagia, kebanyakan dokter anak tidak khawatir tentang perilaku ini. Head banging biasanya berhenti dengan tanda 2 tahun.
Kapan Harus Khawatir
Kepala gemetar dan perilaku terkait lainnya sering dianggap sebagai bagian normal dari perkembangan bayi. Namun, ada contoh di mana perilaku mungkin melampaui gemetar sederhana. Hubungi dokter anak Anda jika bayi Anda:
tidak berinteraksi dengan Anda atau saudara-saudaranya
tidak menggerakkan mata mereka secara normal
mengembangkan simpul atau bintik-bintik botak dari membenturkan kepala
gemetar meningkat selama saat-saat kecemasan
sepertinya mereka ingin melukai diri sendiri
gagal mencapai pencapaian perkembangan lainnya yang digariskan oleh dokter Anda
tidak menanggapi suara Anda, serta suara lainnya
terus perilaku ini di luar 2 tahun
The Takeaway
Sementara kepala gemetar biasanya tidak menjadi perhatian, ada beberapa contoh di mana Anda harus mempertimbangkan berbicara dengan dokter anak Anda.
Frekuensi sering tanda tanda apakah gemetar itu normal atau tidak. Jika Anda mendapati bahwa bayi menggelengkan kepala sedikit saat menyusui atau bermain, ini mungkin bukan keadaan darurat medis. Di sisi lain, jika kepala bergetar sering dan berlangsung untuk waktu yang lama, Anda harus segera ke dokter.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar